Ekonomi
Home » Berita » DEN Tegaskan Pendirian Family Office Tak Gunakan Dana APBN

DEN Tegaskan Pendirian Family Office Tak Gunakan Dana APBN

Jakarta – Dewan Ekonomi Nasional (DEN) memberikan klarifikasi terkait pernyataan Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa yang menolak pembiayaan pendirian Family Office atau Wealth Management Consulting (WMC) dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). DEN menegaskan, inisiatif tersebut bukan merupakan proyek pemerintah yang membebani APBN.

Juru Bicara Ketua DEN Luhut Binsar Pandjaitan, Jodi Mahardi, menyampaikan bahwa pendirian Family Office adalah bagian dari strategi besar untuk menarik aliran investasi global agar dikelola di Indonesia secara produktif.

“Inisiatif Family Office bukan proyek pemerintah yang dibiayai APBN, melainkan langkah strategis untuk menarik arus investasi global agar dikelola dan ditanamkan di Indonesia secara produktif,” ujar Jodi.

Pernyataan ini menjadi respons atas sikap Menkeu Purbaya yang sebelumnya secara tegas menyatakan keberatannya menggunakan dana negara untuk proyek tersebut. Purbaya menilai proyek semacam itu tidak seharusnya masuk dalam pembiayaan publik.

Lebih lanjut, Jodi menyatakan bahwa kehadiran Family Office justru akan mendorong pertumbuhan ekonomi nasional lewat optimalisasi pengelolaan aset dan kekayaan global yang masuk ke Tanah Air.

BGN Siap Kembalikan Rp70 Triliun ke Presiden Prabowo, Dana MBG Diprediksi Tak Terserap

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *